Senin, 12 Oktober 2015

Materi Fisika Kelas IX; Magnet

Pada zaman kuno orang Yunani menemukan sebuah batu yang menarik besi, nikel dan kobalt. Mereka menyebutnya sebagai "magnet" dan magnet berasal dari sini. Batu ini digunakan kemudian oleh orang-orang Cina untuk membuat kompas. Kemudian para ilmuwan menemukan bahwa, magnet memiliki dua kutub selalu berbeda dari listrik. Magnet memiliki dua ujung atau wajah yang disebut "tiang" di mana efek magnetik tertinggi. Dalam unit terakhir kita melihat bahwa ada lagi dua polaritas listrik, "-" biaya dan "+" biaya. Listrik dapat eksis sebagai monopole tapi magnet ada selalu di dipol Kutub Utara (diwakili oleh N) dan Kutub Selatan (diwakili oleh S). Jika Anda melanggar batu menjadi potongan-potongan yang Anda dapatkan magnet kecil dan masing-masing magnet juga memiliki dua kutub N dan S.


Kutub yang sama dari magnet seperti di listrik saling tolak kutub lain dan berlawanan saling menarik.

http://www.physicstutorials.org/pt/images/Magnetism/magnetrepelsionattraction.png

Kekuatan pasukan ini tergantung pada jarak antara tiang dan intensitas kutub.

Jenis Magnet

Di alam Fe3O4 digunakan sebagai magnet. Namun, mereka juga dapat diproduksi oleh masyarakat. Mereka dapat memiliki batang bentuk, u berbentuk atau kuda sepatu. Hal yang menunjukkan efek magnetik yang kuat disebut feromagnetik; hal yang menunjukkan efek magnetik rendah disebut hal diamagnetik dan paramagnetik.

Hukum Coulomb untuk Magnit

Efek dari dua magnet saling berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara mereka dan berbanding lurus dengan strenghts kutub magnet dari masing-masing magnet. Kekuatan ini adalah sama dalam besaran dan berlawanan arah.


F1 = -F2
Di mana; k adalah konstanta, m1 dan m2 adalah intensitas magnetik kutub dan d adalah jarak antara mereka.

Contoh: Cari kekuatan yang diberikan oleh kutub N magnet satu sama lain (k = 10-7N.m2 / (Amp.m) 2..



Contoh: Dua magnet ditempatkan seperti gambar di bawah ini diberikan. Jika tiang N magnet diberikannya F berlaku pada kutub N dari magnet kedua, menemukan gaya total yang diberikan pada magnet pertama.


Kami menggunakan kesamaan dari dua segitiga dan mendapatkan persamaan berikut.


Contoh: Tiga magnet ditempatkan seperti gambar di bawah ini diberikan. Ketika sistem dirilis, magnet B semakin dekat dengan magnet A. Cari kemungkinan jenis tiang 1 dan 4.


Jika kita menganggap bahwa 1 adalah N tiang, maka sejak 1 menarik 2, 2 harus S, 3 adalah N dan 4 adalah S.

Jika kita menganggap bahwa 1 adalah S tiang, maka sejak 1 menarik 2, 2 harus N, 3 adalah S dan 4 adalah N.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar